Kebanyakan orang menetapkan target-target tertentu untuk ibadah yang lebih baik di bulan Ramadan. So do I. Di awal bulan lalu, aku udah punya point-point yang harus jadi habit saat Ramadan. Dengan pertolongan Allah, hari-hari pertama berjalan sangat lancar. Tilawah terasa lebih bernyawa, qiyamul lail terasa lebih bermakna. Yang menantang adalah saat memasuki hitungan hari belasan, berlanjut sampai hari-hari terakhir Ramadan. Mungkin bukan hanya 10 atau 20 orang dari milyaran umat muslim dunia yang juga berjuang mempertahankan semangat ibadah sampai penghujung bulan. Tentu akan sangat baik kalau luapan semangat ini berlanjut di bulan-bulan berikutnya, menjadi kebiasaan baru yang lebih bernilai kebaikan, dan bertahan untuk waktu yang sangaaat lama.
Jika engkau sudah berada di jalan yang benar menuju Allah, maka berlarilah. Jika sulit bagimu, maka berlari kecillah. Jika engkau lelah, berjalanlah. Jika itu pun tidak mampu, merangkaklah. Namun jangan pernah berbalik arah atau berhenti.
- Imam Syafii -
Pernah merasa kurang semangat ibadah ? Ketika shalat terasa hanya untuk melepas kewajiban, berdoa separuh hati, tilawah terasa sangat memberatkan. You're not the only one! Aku pribadi pernah merasa seperti itu, jadi aku mau share beberapa tips yang mudah-mudahan bisa diaplikasikan dan bermanfaat 💛
1. Just keep doing it
Seperti kutipan dari Imam Syafii tadi, jangan berbalik atau berhenti. Gak apa-apa merangkak, but please don't give up! Tetaplah shalat malam walau susah nyambung ke hati. Tetaplah berdoa walau banyak yang gak teresapi. Tetaplah tilawah walau hanya tahan beberapa ayat.
2. Berdoa
Iringi semua usaha (termasuk usaha untuk istiqomah dalam beribadah) dengan doa. Mintalah pertolongan Allah untuk memudahkan ibadah kita, meneguhkan hati kita di atas agamaNya. Karena di atas segala-segalanya, Allah yang maha memiliki dan membolak-balikkan hati manusia.
3. Belajar, cari ilmu tentang ibadah tersebut
Aku selalu mengingatkan diri sendiri, gak ada amal kebaikan yang sia-sia. Tapi saat kita tau betapa istimewanya amalan ibadah tersebut, biasanya kita jadi lebih termotivasi untuk melakukannya. Cari ilmunya dari buku, atau kajian-kajian online.
Meski shalat subuh berjamaah terasa berat, tapi saat kita tau shalat subuh berjamaah bisa menyelamatkan kita dari api neraka, masihkah akan kita sia-siakan ?
Meski shalat rawatib belasan rakaat setiap hari rasanya pengen di skip aja, tapi saat kita tau Allah menjanjikan rumah di surga untuk mereka yang mengerjakan 12 rakaat shalat rawatib, masihkah akan kita sia-siakan ?
Meski shalat di pertiga malam rasanya terlalu sulit di realisasikan, tapi saat kita tau betapa doa di waktu itu bisa menggedor pintu langit, masihkah akan kita sia-siakan ?
Kalau dengan duduk beberapa menit aja kita bisa dapat banyaaak kebaikan dari ayat-ayat Al Quran yang dibaca, kenapa mesti kita sia-siakan ?
4. Mengingat kematian
Meski tau dunia ini fana, akhirat itu nyata, hisab itu sungguh akan ada, tapi manusia memang seringkali perlu reminder. Selaluuu ingatkan diri sendiri tentang hal-hal itu, supaya kita bisa lebih wise saat dihadapkan pada pilihan yang 'melalaikan tapi terasa membahagiakan saat dilakulan' dan pilihan yang 'menyelamatkan tapi terasa berat dilaksanakan'.
5. Bangun motivasi dari pengalaman hidup yang sudah dilalui
Beberapa tahun lalu, salah satu perubahan fase hidup pernah menempatkan aku di masa yang.. menurutku, 'the darkest time'. Hatiku sangat sempit, sabarku sangat dangkal, pikiranku sangat negatif, lisanku udah gak karuan. Aku pasti mengorbit di titik yang terjauh dari Allah. Sekarang, aku terlalu takut kembali ke masa-masa itu. Jadi aku memaksakan diri untuk terus, terus, terus bergerak mendekati Allah. Dalam prosesnya, aku pun gak selalu berlari. Untuk merangkak pun kadang tertatih-tatih. Tapi aku gak mau kembali jadi manusia yang seperti dulu. So I keep moving on, gimana pun caranya, menumbuhkan keyakinan bahwa Allah lihat usahaku, melangitkan doa-doa supaya Allah melapangkan hati aku, meluaskan sabarku, melembutkan lisanku, menjaga aku agar ngga tergelincir dalam kemudharatan.
6. Cari circle pertemanan yang positif
Buatku, pertemanan & lingkungan ini ngefek banget sama kualitas hidup & ibadahku. Jadi aku berusaha hanya follow akun-akun yang bisa memotivasi aku untuk ibadah lebih baik, masuk komunitas yang menambah wawasan tentang aqidah, sejarah Islam, dll.
Meski gak banyak tips yang bisa dishare, semoga tetap bisa diaplikasikan dan gak mengurangi manfaatnya yaa.
Last but not least, mari saling mendoakan supaya Allah ridho meneguhkan hati kita pada agamaNya, memudahkan ibadah kita, dan selalu menjaga kita dalam keistiqomahan sehingga segala hal baik di Ramadan ini bisa terus berlangsung di bulan-bulan dan tahun-tahun selanjutnya ^^
Karena ketika kita berjalan menuju ridho Allah, maka Allah akan berlari menghampiri kita..masyaallah..terima kasih nsehat nya mba :"
ReplyDeleteSemangat terus..mbak cantikk..
ReplyDeleteAamiin Allah humma Aamiin 😇
ReplyDeleteNgena banget mba tips nya.
Aamiin Ya Rabb...
ReplyDeleteJazakillah dah sharing Mbaa
Terima kasih tips nya, sangat bermanfaat 👍
ReplyDeleteIndah sekali, nice sharing mb♥️
ReplyDeleteMakasih Mba buat reminder nya😊
ReplyDeleteTrimakasih tipsnya mb sayang .. terus ke arah Allah walaupun merangkak.. Noted.
ReplyDeleteIya mba mengingat kematian salah satu kuncinya dan terus meminta agar selalu istiqomah kepada Allah 🤲🤲
ReplyDeleteMasya Allah Tabarakallah. Semoga kita semua diberi kesabaran dan kekuatan untuk istiqomah di jalan Allah. Aamiin
ReplyDeleteTetap semangat!
Amiin ya Allah, semoga kita diberikan keistiqomahan oleh Allah SWT.
ReplyDeleteTerimakasih untuk sharingnya mba :)
nice sharing.. sedikit demi sedikit lama-lama jadi bukit.. yang penting jangan berenti ❤️
ReplyDelete